Testing Various Doses of Liquid Organic Fertilizer (LOF) on te Growth of Scallion (Allium fistulosum L.)

Authors

  • Novianto Novianto Universitas Musi Rawas
  • Wartono Wartono Universitas Musi Rawas

DOI:

https://doi.org/10.23960/jtep-l.v12i3.738-744

Abstract

Scallion is one type of vegetable plant that is widely used as a flavouring or seasoning for dishes and other vegetable mixtures in several types of cuisine in Indonesia.  For this reason, one of the efforts that can be made to increase the production of scallions in meeting the consumption needs of the community is by means of technical cultivation through the application of liquid organic fertiliser (LOF).  The purpose of this study was to analyse the need for the right dose of LOF for scallions. This study used a non-factorial Randomised Group Design method by testing 6 treatment of LOF dose, namely: J1 = 1 ml/L water, J2 = 1.5 ml/L, J3 = 2 ml/L, J4 = 2.5 ml/L, J5 = 3 ml/L and J6 = 3.5 ml/L. Each treatment was repeated as many as 4 replications. The results from analysis of variance (ANOVA) showed that doses of LOF affected very significantly on the parameters of root length, root weight, wet stalk weight, and fresh shoot yield with the LOF dose of 1.5 ml/L water (J2) giving the best results.

 

Keywords: Dosage, LOF, Root length, Shoot weight, Vegetable

Author Biographies

  • Novianto Novianto, Universitas Musi Rawas
    Faklutas Pertanian
  • Wartono Wartono, Universitas Musi Rawas
    Fakultas Pertanian

References

Azyyati, R., Rosita, R., & Meirani, M. (2016). Respons pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.) terhadap dosis pupuk organik cair Titonia (Tithonia diversifolia (Hemsl.) Gray) dan interval waktu pemberian. Jurnal Agroteknologi, 4(4), 2435-2447.

BPS. (2022). Produksi Tanaman Sayuran Indonesia 2020-2021. Badan Pusat Statistik, Jakarta.

Dewi, N., Danial, E., & Andini, M.S. (2022). Pengaruh pemberian berbagai jenis dan konsentrasi pupuk organik cair (POC) terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bawang daun (Allium fistulosum L.). Jurnal Ilmiah Fakultas Pertanian, 4(1), 41-47.

Djatmiko, D., Rustianti, S., & Sajadi, S. (2015). Pengaruh berbagai jenis dan konsentrasi pupuk organik terhadap pertumbuhan dan hasil kacang panjang (Vigna sinensis L.). Jurnal Argoqua, 13(2), 1-5.

Endriani, E., & Lidar, S. (2021). Pengaruh pemberian pupuk organik cair Bumi Makmur Walatra terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman gambas (Luffa Acutangula). Jurnal Agrotela, 1(1), 1-6.

Febrianna, M., Prijono, S., & Kusmarini, N. (2018). Pemanfaatan pupuk organik cair untuk meningkatkan serapan nitrogen serta pertumbuhan dan produksi sawi (Brassica juncea L.) pada tanah berpasir. Jurnal Tanah dan Sumberdaya Lahan, 5(2), 1009-1018.

Febriantami, A., & Nusyirwan, N. (2017). Pengaruh pemberian pupuk organik cair dan ekstrak rebung terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang panjang (Vignasinensis L.). Jurnal Biosains, 3(2), 96-102. https://doi.org/10.24114/jbio.v3i2.7581

Hendarto, D.R., & Banjarnahor, D.R.P. (2021). Pengaruh metode fermentasi dan penambahan urine kelinci terhadap kualitas pupuk organik cair. Jurnal Teknik Pertanian Lampung, 10(2), 139-146. http://dx.doi.org/10.23960/jtep-l.v10i2.139-146

Lakitan, B. (1996). Fisiologi Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman. Jakarta, Raja Grafindo Persada: 218 pages.

Pupuk Jimmy Hantu. (2023). Hantu Multiguna Ekslusif. Accessed on 24 August 2023 from: https://jimmyhantu.com/hantu-multiguna-ekslusif/

Manullang, G.S., Rahmi, A., & Astuti, P. (2014). Pengaruh jenis dan konsentrasi pupuk organik cair terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi (Brassica juncea L.) varietas Tosakan. Jurnal Agrifor, 13(1), 33-40.

Marpaung, A.E. (2017). Pemanfaatan jenis dan dosis pupuk organik cair (POC) untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil sayuran kubis. Jurnal Online Agroteknosains, 1(2), 117-123. http://dx.doi.org/10.36764/ja.v1i2.39

Munawar, A. (2011). Kesuburan Tanah dan Nutrisi Tanaman. IPB Press. Bogor.

Novianto, N. & Bahri, S. (2023). Respon pertumbuhan dan produksi tanaman sawi (Brassica juncea L.) terhadap pemberian pupuk organik cair eco enzim. Jurnal Agrotek Tropika, 11(1), 659-663. http://dx.doi.org/10.23960/jat.v11i1.5773

Novianto, N., Effendy, I., & Aminurohman, A. (2020). Respon pertumbuhan dan hasil tanaman sawi (Brassica Junceea L.) terhadap pupuk organik cair hasil fermentasi sabut kelapa. Jurnal Agroteknika, 3(1), 35-41. https://doi.org/10.32530/agroteknika.v3i1.67

Parman, S. (2007). Pengaruh pemberian pupuk organik cair terhadap pertumbuhan dan produksi kentang (Solanum tuberosum L.). Buletin Anatomi dan Fisiologi, 15(2), 21-31.

Pramita, Y., Wandansari, N.R., Salim, A., & Laksono, A. (2019). Aplikasi pupuk organik dan zat pengatur tumbuh dalam peningkatan produktivitas tanah dan tanaman. In Pembangunan Pertanian dan Peran Pendidikan Tinggi Agribisnis: Peluang dan Tantangan di Era Industri 4.0 (Prosiding Seminar Nasional Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Jember): 674-684.

Rahmi, A., Fuady, Z., & Agusni, A. (2017). Pengaruh waktu aplikasi dan pemberian pupuk organik terhadap pertumbuhan dan hasil kedelai (Glycine max L.). Agrotropika Hayati, 4(4), 307-314.

Setyanti, Y.H., Anwar, S., & Slamet, W. (2013). Karakteristik fotosintetik dan serapan fosfor hijauan alfalfa (Medicago sativa) pada tinggi pemotongan dan pemupukan nitrogen yang berbeda. Animal Agriculture Journal, 2(1), 86-96.

Suhendra, S., Safruddin, S., & Gunawan, H. 2019. Pengaruh pemberian pupuk organik cair (POC) Hantu dan NPK cair gandastar terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman mentimun (Cucumis Sativus L.). Bernas Agricultural Research Journal, 15(1), 115-125.

Qibtiah, M & Astuti, P. (2016). Pertumbuhan dan hasil tanaman bawang daun (Allium fistulosum L.) pada pemotongan bibit anakan dan pemberian pupuk kandang sapi dengan sistem vertikultur. Jurnal Agrifor, 15(2), 249-258.

Widyowanti, R.A., Dharmawati, N.D., Hertini, E.S., & Renjani, R.A. (2019). Karakterisasi pelet pupuk organik berbahan slurry limbah cair pabrik kelapa sawit sebagai pupuk slow release. Jurnal Teknik Pertanian Lampung, 8(3), 187-197.

Yartiwi, Y., & Siagian, I.C. (2017). Uji dosis pupuk organik cair terhadap pertumbuhan dan hasil bawang merah. In Prosiding Seminar Nasional Agroinovasi Spesifik Lokasi Untuk Ketahanan Pangan Pada Era Masyarakat Ekonomi ASEAN. Kementerian Pertanian Republik Indoensia, Jakarta: 748-761

Zulia, C., Safruddin, S., & Rohadi, R. (2017). Kajian pemberian pupuk NPK Phonska (15;15;15) dan pupuk organik cair hantu terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman mentimun (Cucumis sativus L.). Bernas Agricultural Research Journal, 13(2), 65-71.

Downloads

Published

2023-09-05