ANALISIS BEBAN KERJA PETANI PADA PENGOPERASIAN KNAPSACK SPRAYER
DOI:
https://doi.org/10.23960/jtep-l.v9i2.131-139Abstract
Pengendalian hama dan penyakit pertanian sering dilakukan secara kimia dengan menggunakan sprayer, salah satunya adalah sprayer semi-otomatis (knapsack sprayer). Sumber tenaga dan kendali pada knapsack sprayer berasal dari tenaga manusia. Operator harus memompa cairan yang terdapat pada tangki dan menyemprotkannya ke tanaman. Hal ini sering kali menyebabkan kelelahan otot di antara para pekerja. Oleh karena itu, dibutuhkan analisis terkait beban kerja petani saat pengaplikasian knapsack sprayer. Analisis beban kerja dilakukan dengan merekam denyut jantung petani laki-laki dan perempuan. Alat yang digunakan dalam pengukuran adalah Heart Rate Monitor (HRM). Pengukuran dilakukan dua kali, yaitu pengukuran saat kalibrasi dengan menggunakan metode step test dan pengukuran di lapang saat aktivitas penyemprotan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan beban kerja kualitatif (tingkat kejerihan) dan kuantitatif (konsumsi energi kerja). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perempuan memiliki tingkat kejerihan yang lebih tinggi dibandingkan laki-laki, sedangkan konsumsi energi kerjanya tidak jauh berbeda. Dari hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa pengaplikasian knapsack sprayer di kecamatan Wedung lebih cocok dilakukan oleh laki-laki.References
Bridger RS. 2003. Introduction to Ergonomics. Taylor & Francis. London & New York.
Herodian S, et al. 2007. Pengembangan Laboratorium Virtual Mata Kuliah Ergonomika Dan Keselamatan Kerja Berbasis E-Learning. Bogor: Ergonomika dan Elektronika Pertanian, TMB, IPB.
Fil’aini R. 2017. Studi Ergonomika untuk Pemodelan Sistem Tata Kerja pada Produksi Beras yang Berkelanjutan. Tesis. Fakultas Teknologi Pertanian, IPB. Bogor.
Syuaib MF. 2003. Ergonomic Study on the Process of Mastering Tractor Operation. Disertasi. Tokyo University of Agricultural and Technology. Tokyo. Japan.
Downloads
Published
2020-06-28
Issue
Section
Articles
License
- Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International Lice that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Jurnal Teknik Pertanian Lampung
JTEPL is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.