Studi Kuantifikasi Pencampuran Kopi Dekaf - Non Dekaf Menggunakan Uv-Vis Spectroscopy dan Regresi PLS

Authors

  • Galih Pratama
  • Diding Suhandy
  • Meinilwita Yulia
  • Iskandar Zulkarnain

DOI:

https://doi.org/10.23960/jtep-l.v8i2.86-96

Abstract

Kopi dekaf adalah kopi rendah kafein yang memerlukan proses tambahan waktu dan biaya sehingga harganya cukup mahal. Kopi dekaf biasanya dijual dalam bentuk bubuk dan sangat sulit untuk dibedakan dengan mata. Untuk itu pada penelitian ini, UV-Vis spectroscopy diujicobakan untuk mendeteksi adanya pencampuran pada kopi dekaf dengan kopi non dekaf. Bahan yang digunakan setiap sampel adalah 1 gram, dengan jumlah sampel sebanyak 100 sampel dengan komposisi dekaf : non dekaf = 10% : 90%, 20% : 80%, 30% : 70%, 40% : 60%, 50% : 50%, 60% : 40%, 70% : 30%, 80% : 20%, 90% : 10%, dan 100% dekaf murni. Pada penelitian ini menggunakan metode regresi partial least squares (PLS) dengan program The Unscrambler versi 9.2. Persamaan kalibrasi terbaik diperoleh untuk tipe spektra Smoothing S. Golay dan SNV pada panjang gelombang 250-450 nm. Persamaan ini memiliki nilai koefisien determinasi yaitu l = 0,99 dan = 0,98,  Nilai RPD 6,61 dan faktor (F) = 2, sedangkan nilai SEC = 2,1 % dan SEV = 4,4 % dengan selisih SEC dan SEV yang paling rendah yaitu 2,3%. Dengan uji beda dua sampel berpasangan pada taraf kepercayaan 95% dapat dibuktikan bahwa kandungan kopi dekaf aktual dan prediksi tidak berbeda nyata.

References

Almada, D. V. 2009. Pengaruh Peubah Proses Dekafeinasi Kopi Dalam Reaktor Kolom Tunggal Terhadap Mutu Kopi (Tesis). Institut Pertanian Bogor. Bogor. 64 Halaman.

Fatoni, A.2015.Analisa Secara Kualitatif Dan Kuantitatif Kadar Kafein Dalam Kopi Bubuk Lokal Yang Beredar Di Kota Palembang Menggunakan Spektrofotometer UV-Vis. Sekolah tinggi ilmu farmasi bhakti pertiwi.Palembang.28 hlm.

[FDA] Food Drug Administration. 2018. FDA takes step to protect consumers against dietary supplements containing dangerously high levels of extremely concentrated or pure caffeine. http://www.fda.gov/ ( 20 mei 2018).

Gardjito, Murdijati dan R. A. Dimas. 2011.Kopi.Kanisius.Yogyakarta.

Gomez, A.H., H. Yong, A.G. Pereira, 2006. Nondestructive Measurement of Acidity, Solube Solids and Firmness of Satsuma Using Vis/NIR-Spectroscopy Techniques. Jurnal of Food Engineering. 77:313-319.

[ICO] International Coffee Organization. 2015. Coffee Market Report. http://www.ico.org/ ( 18 April 2016).

Maramis, R.K., G. Citraningtyas., dan F. Wehantouw. 2013. Analisis Kafein Dalam Kopi Bubuk Di Kota Manado Menggunakan Spektrofotometer UV-VIS. Jurnal Ilmiah Farmasi-UNSRAT. 2(4): 122-128.

Tjay, T.H dan K. Rahardja. 2007. Obat-obat penting, khasiat, penggunaan, dan efek efek sampingnya (edisi IV). Jakarta : PT Elex Media Komputindo.

Downloads

Published

2019-06-30

Issue

Section

Articles